Laporan Resmi SO Shell Interaktif dan Skrip

Posted by Juli Friday 27 December 2013 0 comments
Bagikan Artikel Ini :

LAPORAN RESMI

PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

MODUL I

“SHELL INTERAKTIF DAN SKRIP”

clip_image002[4]

Disusun Oleh : clip_image003[4]

LABORATORIUM TEKNOLOGI INFORMASI & APLIKASI

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

2013

BAB I

PENDHULUAN

I.1 Latar Belakang

Dalam linux terdapat Shell dapat dikatakan sebagai tempat interaksi antara pengguna dan system Linux yang sedang di Operasikan. Shell juga berfungsi sebagai penerjemah atau mengeksekusi program.

Shell memggunakan suatu antarmuka teks (commandline). Shell juga dapat diguakan untuk mengelola (administering) system Linux seperti menambah pengguna, mengatur file dan Direktori dan memantau kerja dari system operasi. Shell Linux ditandai oleh$ (user reguler) atau# (root). perintah-perintah dalam linux akan dijelaskan dalam modul ini.

I.2 Tujuan

Ø Partakan mampu memahami perintah-perintah dalam shell linux.

Ø Praktikan mampu menggunakan perintah-perintah shell dalam linux.

Ø Praktikan mampu membuat program sederhana dalam shell linux


BAB II

DASAR TEORI

Shell dapat dikatakan sebagai tempat interaksi antara pengguna dan sistem Linux yang sedang digunakan. Shell juga bertugas menerjemahkan atau mengeksekusi program. Shell menyediakan suatu antarmuka teks (command line). Shell dapat diguakan untuk mengelola (administering) sistem Linux seperti menambah pengguna, mengatur file dan direktori dan memantau kerja dari sistem operasi. Shell Linux ditandai oleh $ (user reguler) atau # (root).

Shell Bash dapat digunakan dalam dua modus, yaitu modus interaktif dan modus skrip. Pada modus interaktif, anda menuliskan satu baris perintah disamping prompt dan mengakhirinya dengan ENTER. Hasil eksekusi akan ditampilkan langsung pada layar dan anda kembali disediakan prompt untuk memasukkan perintah-perintah berikutnya. Pada modus skrip, anda menuliskan skrip atau kode program, berisi perintah-perintah Linux, menyimpannya ke dalam sebuah file dengan ekstensi .sh. Selanjutnya file ini dijalankan pada modus Interaktif.

II.1 Shell Interaktif

Bagian ini memperlihatkan bagaimana memanfaatkan shell interaktif untuk mengadministrasi sistem Linux yang digunakan. Sebagai latihan awal, coba tulis (akhiri dengan enter) setiap perintah di bawah ini dan perhatikan luaran yang dihasilkan („$‟ tidak diketik, itu hanya menandakan prompt):

$ date; whoami; pwd

$ ps

$ top

$ ls -la

$ echo ”Kereeeen”

$ a=10; echo $a

$ b=109; echo "B bernilai :" $b

Secara garis besar anda mengetahui apa fungsi dari perintah di atas, dengan melihat luarannya. Perintah date untuk mendapatkan tanggal dan jam, whoami (who am i) untuk mengetahui nama login dari pengguna, pwd (print working directory) untuk mendapatkan nama direktori aktif (dimana anda berada). Perintah top (table of processes) untuk memperoleh daftar proses yang sedang berjalan. Perintah ls (list) untuk mendapatkan daftar file dan direktori dimana pengguna aktif berada.

Bagaimana dengan perintah-perintah lainnya? Anda belum tahu kegunaannya? Luaran dari eksekusi di atas belum jelas? Anda dapat mengetahui fungsi dan cara menggunakan perintah di Linux memanfaatkan perintah man, singkatan dari manual.

$ man ls

$ man ps

$ man

file Perintah „man ls‟ digunakan untuk mendapatkan manual dari perintah ls. Manual berisi fungsi dari perintah, cara pemanggilan perintah bersama dengan parameter-parameter yang mungkin disertakan dan penjelasan lebih lanjut mengenai setiap cara penggunaan dan sering disertai beberapa contoh. Bagaimana mencari file dengan ekstensi tertentu? Misalnya *.jpg? Silakan gunakan perintah „man find, baca dokumentasinya secara teliti dan selesaikan masalah ini.

Sekarang jalankan perintah-perintah di bawah ini, satu demi satu dan jelaskan maksudnya!

$ find . -name '*.jpg' $ file nama_file

$ echo “belajar shell linux” > nama_file $ echo “keren abis” >> nama_file

$ echo “OK...sepakat .... te o pe deh” >> nama_file

$ cat nama_file

$ more nama_file

$ grep keren nama_file $ man grep

Apa kegunaan dari perintah grep? Coba jalankan dua baris perintah yang mengandung perintah grep. Samakah hasilnya? Apa perbedaannya? $ cat nama_file | grep "OK" $ grep "OK" nama_file

II.2 Pipeline dan Redirection

Pipeline (garis pipa, |) dapat digunakan untuk mengirimkan luaran dari suatu perintah ke perintah lain. Menggunakan pipe, luaran dari perintah di sebelah kiri pipe akan dijadikan masukan bagi perintah di sebelah kanan pipe.
Jalankan baris demi baris di bawah ini dan cermati hasilnya!
$ echo ”aris joko faza fenny ubaid”

$ echo ”aris joko faza fenny ubaid” | tr ” ” ”\n”

$ echo ”aris joko faza fenny ubaid” | tr ” ” ”\n” | sort

$ echo ”aris joko faza fenny ubaid” | tr ” ” ”\n” | sort -r

Anda tentu telah paham manfaat dari perintah echo, yaitu hanya mencetak teks yang dijadikan parameter saat pemanggilannya. Perintah tr digunakan untuk mentranslasi daftar string. Parameter “ “ “\n” pada pemanggilan tr mengatakan bahwa ganti spasi (“ “) dengan karakter baris baru (newline, \n). Perintah sort dapat digunakan untuk mengurutkan baris-baris string (teks). Apa yang dihasilkan oleh baris ke-4 di atas? Apa perbedaannya dengan baris ke-3?

Redirection atau pengalihan digunakan untuk mengalihkan luaran eksekusi dari suatu perintah. Secara default, luaran dari suatu perintah adalah layar (screen). Kita dapat mengalihkan luaran tersebut ke suatu file dengan menggunakan operator > atau >>. Operator > digunakan untuk membuat file baru dan memasukkan teks baru ke dalamnya. Operator >> digunakan untuk menambahkan entri selanjutnya ke dalam file yang dibuat oleh operator > sebelumnya.

Sekarang, jalankan perintah di bawah ini secara benar dan perhatikan hasil yang diperoleh!

$ date > sekarang.txt

$ cat sekarang.txt

$ date >> sekarang.txt

$ cat sekarang.txt

II.3 Skrip Shell Pertama

Pada bagian ini anda akan belajar menuliskan sebuah skrip yang sekedar menampilkan pesan "Halo dunia". Gunakan Text Editor dan buat file teks bernama pertama.sh seperti di bawah ini:

#!/bin/bash

# Nama file skrip: pertama.sh

# Skrip ini menampilkan teks menggunakan perintah echo echo Halo dunia # mencetak teks Halo dunia

Baris pertama memberitahukan sistem Linux bahwa file akan dieksekusi oleh program bernama /bin/bash. Ini merupakan lokasi standard dari shell Bash pada banyak distribusi GNU/Linux. Pada beberapa distribusi Linux, ada perintah /bin/sh yang merupakan link simbolik ke bash. Baris pertama dari setiap skrip harus dan hanya mencantumkan

“#!/bin/bash” atau “#!/bin/sh”.

Baris kedua dimulai dengan simbol khusus, #. Ini menandakan baris tersebut sebagai suatu komentar. Shell akan mengabaikannya, tidak memroses komentar tersebut.

Satu-satunya pengecualian adalah simbol #! yang diletakkan di baris pertama dari file skrip

- seperti pada contoh di atas. Ini adalah direktif khusus.

Jika anda terbiasa dengan Perl, tentu telah menjumpai adanya #!/usr/bin/perl pada baris pertama setiap skrip Perl untuk memberitahukan shell interaktif bahwa program tersebut akan dieksekusi oleh Perl. Pada pemrograman shell Bash adalah #!/bin/sh.

Baris ketiga menjalankan suatu perintah echo dengan dua parameter atau argumen - pertama adalah "Halo" dan kedua adalah "dunia". Perintah echo akan secara otomatis meletakkan spasi tunggal di antara parameter-parameternya.

Simbol # menandakan komentar. Karakter # dan apapun yang mengikutinya, pada baris yang sama, diabaikan oleh shell.

Sekarang jalankan chmod 755 pertama.sh atau (chmod +x pertama.sh) untuk membuat file teks executable dan jalankan skrip dengan ./pertama.sh. Pada jendela shell (terminal) terlihat sebagai berikut:

$ chmod 755 pertama.sh $ ./pertama.sh

Halo dunia

II.4 Perintah echo

Apakah hanya untuk menampilkan dua kata tersebut kita harus menulis skrip? TIDAK. Anda dapat menggunakan shell interaktif untuk memperoleh hasil yang sama. Tuliskan langsung perintah echo Halo dunia di shell dan perhatikan luarannya:

$ echo Halo dunia

Halo dunia

Sekarang buat sedikit perubahan. Pertama, ingat bahwa echo meletakkan SATU spasi antara parameter-parameternya. Tempatkan beberapa spasi antara teks "Halo" dan "dunia". Hasil seperti apa yang diharapkan? Bagaimana jika anda meletakkan karakter TAB di antaran dua kata tersebut?

Bagaimana luaran dari perubahan tersebut? Output skrip sama persis dengan sebelumnya. Kita memanggil program echo dengan dua argumen; echo tidak menghiraukan berapa pun jumlah spasi di antaranya. Sekarang, coba ubah lagi skrip tersebut menjadi:

#!/bin/sh

# Ini baris komentar!

echo "Halo dunia" # Ini juga komentar

Kali ini spasi yang ditambahkan tampil sebagai output. Mengapa? Karena echo dipanggil dengan hanya SATU argumen yang diapit oleh petik ganda “Halo dunia”. Tampilan di layar tepat sama dengan yang dituliskan dalam skrip. Perlu dipahami bahwa shell mem-parse argumen SEBELUM melewatkannya ke program yang dipanggil. Shell menghilangkan tanda petik dan melewatkan string tersebut sebagai satu argumen.

Contoh kedua, masih berkaitan dengan perintah echo. Tulis skrip berikut. Perkirakan luarannya sebelum menjalankannya:

#!/bin/sh

# Nama file skrip: kedua.sh

# Apa yang dihasilkan skrip ini?

echo "Halo dunia " # mencetak teks Halo dunia

echo "Halo dunia "

echo "Halo * dunia "

echo Halo * dunia

echo Halo dunia

echo "Halo" dunia

echo Halo " " dunia

echo "Halo \"*\" dunia "

echo `halo` dunia

echo 'hello' dunia

Apakah luarannya sesuai yang diharapkan? Jika tidak, jangan khawatir! Ini hanya beberapa hal yang akan dibahas pada bagian-bagian lanjut dalam panduan ini. Dan tentu anda akan belajar perintah-perintah lain yang lebih powerful daripada echo.

BAB III

TUGAS PENDAHULUAN

1. Apa yang dimaksud shell pada sistem operasi Linux? Apakah Windows juga mempunyai shell?

2. Sebutkan 20 perintah shell yang banyak digunakan untuk mengelola sistem operasi Linux!

3. Apa fungsi dari perintah „sudo‟?

Jawab

1. Shell pada linux adalah program (penerjemah perintah) yang berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan antara User dengan kernel (inti dari OS). Umumnya shell menyedikan prompt sebagai user interface, yaitu tempat dimana user mengetikkan perintah-perintah baik beru internal shell (internal command), ataupun perintah eksekusi suatu file program (eksternal command). User juga dapat mengumpulkan sekumpulan perintah pada sebuah atau beberapa file untuk nantinya di eksekusi sebagai program. Shell pada linux juga dapat melakukan pemprograman, ini adalah salah satu kelebihan linux. Program dalam shell biasanya di sebut juga script shell.

Dalam windows juga memiliki shell yang biasa disebut dengan cmd.

2. 20 perintah yang sering digunakan dalam system operasi linux.

a. mv mengganti nama file atau memindah file

b. last : menampilkan daftar user-user yang pernah login

c. lwp-download : mengambil suatu data dari suatu situs

d. userdel : menghapus user (root)

e. uname -a perintah untuk melihat jenis OS serta versi

f. cat merupakan perintah yang digunakan untuk melihat isi file

g. cp perintah untuk mengcopy file

h. netstat -tnap perintah untuk melihat koneksi keluar/masuk, atau listen

i. rm -rf perintah untuk menghapus file atau direktori

j. tar -zxvf : mengekstrak file tgz atau tar.gz

k. echo perintah yang digunakan untuk menampilkan kata yang dituliskan setelahnya

l. chmod adalah nama aplikasi yang digunakan untuk merubah hak akses suatu file atau direktori di system operasi Linux.

m. w perintah yang digunakan untuk menampilkan user yang sedang login

n. whoami perintah yang digunakan untuk menampilkan user kita sendiri

o. id perintah yang digunakan untuk menampilkan user kita sendiri

p. chown : mengganti kepemilikan file

q. su : ganti sebagai user lain

r. mkdir perintah yang digunakan untuk membuat direktori baru

s. touch perintah untuk membuat file kosong

t. pwd : menampilkan irektori aktif

3. sudo berfungsi untuk memberikan hak user biasa untuk melakukan konfigurasi yang biasa dilakukan oleh root. dan masuk ke super user/bagian tertinggi dari system operasi linux.
tanda $ : user regular
tanda # : root yang merupakan Posisi tertinggi di Sistem Operasi Linux (Super user Linux). Jika di windows dinamakan administrator.


BAB IV

IMPLEMENTASI

IV.1 Tugas Praktikum

Pastikan anda berada di direktori home anda sendiri.

1. Gunakan perintah-perintah yang berkaitan dengan pengelolaan file seperti cp, mv, touch dan cat

clip_image007[4]

2. Baca manual dari grep dan tr. Coba berbagai variasidari contoh yang diberikan pada panduan pemrograman shell.

clip_image009[4]

3. Coba buka file /etc/passwd dengan perintah cat atau more. Gunakan grep dan ambil informasi mengenai pengguna tertentu!

clip_image011[4]

4. Biasakan diri anda dengan Text Editor berbasis console seperti vi dan pico!

IV.2 Tugas Penutup

1. Buat sebuah program skrip sederhana untuk menampilkan daftar file yang ada di dalam direktori aktif!

clip_image013[4]


BAB V

PENUTUP

V.1 Kesimpulan

Shell merupakan jembatan antara user dengan system linux, Untuk melakukan pengolahan file dalam shell linux, maka harus memahami perintah-perintah dasar yang biasa digunakan dalam linux itu sendiri.

V.2 Saran

 

Untuk Mendownload File Wordnya Klik Disini!



TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Laporan Resmi SO Shell Interaktif dan Skrip
Ditulis oleh Juli
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://sharingcompany.blogspot.com/2013/12/laporan-resmi-so-shell-interaktif-dan.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 comments:

Post a Comment